Memiliki seorang anak adalah anugerah terindah yang Tuhan berikan kepada pasangan. Terlebih jika kabar bahagia ini datang untuk kedua kalinya, di mana si sulung akan menjadi seorang kakak untuk calon adik barunya.
Namun, rasa bahagia itu timbul bersamaan dengan kekhawatiran, lantaran si kecil yang masih berusia di bawah lima tahun belum sepenuhnya paham bagaimana menjadi sosok kakak yang baik untuk adiknya.
Belum lagi mom harus siap dengan reaksinya yang akan segera memiliki adik. Pasti akan timbul rasa cemburu di dalam benaknya. Dalam hal ini, mom harus benar-benar membantu mempersiapkan mental si sulung, agar siap menjadi seorang kakak.
Untuk membantu mengatasi hal ini, berikut OKEMOM telah rangkum 5 cara mempersiapkan balita untuk punya adik bayi.
1. Beritahu si sulung tentang kehamilan mom
Penting untuk memberi tahu mengenai masa kehamilan yang sedang mom alami. Terlebih Ia akan mulai menangkap suatu hal yang akan terjadi selama masa kehamilan, seperti mom menjadi lebih mudah lelah, merasa mual, serta perut membesar.
Hal ini dapat melatih si sulung untuk lebih mengerti keadaan mom selama sembilan bulan kedepan.
Sampaikan pada si sulung dengan cara yang mudah dimengerti dan dipahami, seperti “kamu sebentar lagi akan punya adik laki-laki atau perempuan baru untuk diajak bermain.”
Jangan lupa juga, libatkan si kakak dengan obrolan tentang kelahiran adik barunya.
2. Ajak si kakak berkunjung ke dokter
Ikut sertakan si kakak ketika mom hendak memeriksakan kandungan ke bidan atau dokter kandungan.
Biarkan kakak mendengar detak jantung saudara laki-laki atau perempuan barunya. Mungkin Ia akan merasa bingung saat berada di rumah sakit, tapi ini bisa menjadi salah satu cara mempersiapkan dan memperkenalkan balita kepada calon adiknya nanti.
Pun ketika sudah melahirkan, ajak kakak menjenguk ibu dan adik barunya. Biarkan Ia menyentuh adiknya, kemudian mom bisa menceritakan bagaimana keadaan dulu ketika Ia baru lahir.
3. Libatkan kakak dalam mempersiapkan barang-barang adik barunya
Ini menjadi kegiatan yang menyenangkan untuk si kakak. Untuk itu, ajak Ia belanja dalam rangka mempersiapkan semua kebutuhan adik bayi, mulai dari membeli pakaian, peralatan makan, mainan, dan lainnya.
4. Luangkan waktu khusus untuk si kakak
Tidak jarang seorang anak merasa cemburu ketika Ia tahu bahwa ibunya sedang mengandung calon adik barunya. Pasti akan timbul perasaan “aku pasti tidak disayang lagi” dalam benaknya.
Untuk mencegah timbulnya perasaan tersebut, mungkin mom bisa lebih sedikit meluangkan waktu bermain bersama si kecil sebelum adik lahir. Yakinkan juga kepadanya, kalau kasih sayang ibu dan ayah tidak akan berubah meskipun adanya kehadiran adik bayi.
Jelaskan juga kepada si kakak, kalau dirinya harus lebih mandiri, bukan karena kehadiran adik bayi, melainkan karena dirinya sudah tumbuh semakin besar.
5. Bersiaplah untuk setiap reaksi
Sulit rasanya untuk memprediksi bagaimana reaksi si sulung jika ada kehadiran calon anggota baru di dalam keluarga. Meskipun masih balita, tapi setiap anak memiliki reaksi yang berbeda-beda dalam hal ini.
Beberapa anak mungkin ada yang senang, namun tidak sedikit juga anak yang mengeluarkan reaksi tak terduga, marah dan kesal misalnya.
Jika hal ini terjadi pada buah hati, hal yang harus dilakukan saat itu juga adalah sabar. Biarkan Ia tenang, baru kemudian sedikit demi sedikit mulailah menceritakan terkait kehamilan mom.
Si kakak hanya butuh waktu untuk menerima kenyataan tersebut. Lama-kelamaan Ia akan luluh dan akan timbul rasa cinta dan kasih sayang untuk calon adik barunya.
Itulah lima cara mempersiapkan balita untuk punya adik bayi. Selamat ya mom atas kelahiran anak keduanya, semoga si sulung bisa menjadi kakak yang penyayang dan penuh cinta.
