Merengek merupakan perilaku yang cukup umum terjadi pada anak. Sejak dini, terkadang anak berpikir bahwa dengan merengek Ia bisa mendapatkan apa yang diinginkan.
Tentu saja perilaku tersebut tidak baik karena anak akan menjadi pribadi yang cenderung tidak ingin berusaha. Maka dari itu, perlu mom lakukan tindakan yang tegas untuk memecahkan permasalahan ini.
Namun, bagaimana caranya? OKEMOM akan memberikan 5 cara mengatasi anak merengek yang ampuh dan bisa mom terapkan. Yuk simak pembahasannya di bawah ini.
1. Buat aturan tentang merengek di rumah

Di rumah, buatlah beberapa aturan tertulis maupun tidak tertulis tentang bagaimana cara meminta dengan sikap yang sopan.
Biarkan anak mencobanya, meskipun awalnya kemungkinan besar Ia akan merasa hal tersebut berat, jangan melembut. Pernah mendengar kalimat ‘tegas tapi tidak kasar’ bukan?
Nah, dari kalimat itulah kamu bisa terapkan pada si kecil. Tetapi, hindari penggunaan kalimat membentak untuk menyuruhnya menaati peraturan yang ada di rumah.
Sebab, sikap tersebut justru malah akan membuatnya memberontak lebih parah lagi.
2. Cobalah untuk tidak terpengaruh rengekannya

Mengabaikan perilaku mencari perhatian seperti merengek adalah cara yang efektif.
Contohnya saja ketika mom menyuruh anak untuk membereskan mainan, namun Ia tidak mau dan justru malah merengek.
Kondisi di atas perlu disiasati dengan berpura-pura tidak mendengarnya, cobalah untuk tetap melakukan kegiatan lain.
Bila melakukan sikap ini secara rutin, anak akan merasa bahwa merengek bukan lagi cara yang tepat agar mendapatkan suatu hal yang Ia inginkan.
3. Berikan reaksi positif saat anak sudah tenang

Memberikan reaksi ketika anak masih dalam ‘mode’ amuknya, usaha tersebut akan sia-sia saja. Karena, kala itu anak tidak sedang berada di pikiran rasionalnya.
Lebih baik, tunggulah si kecil hingga tenang dahulu. Biarkan emosinya meluap, apabila sudah agak tenang, baru ajak berdiskusi tentang sikapnya itu.
Jelaskan dan beri si kecil pengertian terkait sikapnya. Namun, bukan berarti memanjakannya ya. Coba gunakan kalimat, “Wah, kalau diam begini kamu semakin jadi anak yang pintar ya.”
Ucapan itu dapat membuat pikirannya secara tidak langsung menyatakan bahwa merengek tidak memberi pengaruh lagi.
4. Pantang menyerah dan selalu tenang

Mendengar anak merengek memang bukan pengalaman yang menyenangkan. Tidak jarang juga hal ini justru membuat orang tua ikut tersulut emosinya.
Padahal, seharusnya orang tua tetap mengontrol emosinya agar tidak ikut berteriak marah di hadapan anak. Karena, sikap ini bisa memengaruhi kesehatan mentalnya.
Daripada begitu, lebih baik tarik napas dalam-dalam untuk menenangkan diri atau tinggalkan saja ruangan.
Jangan sampai karena terbawa emosi, kamu malah secara tidak sengaja mengeluarkan kalimat yang semakin membuat anak mempertahankan sikap merengeknya.
5. Cari jalan keluar bersama

Jika semua cara telah dilakukan namun belum juga membuahkan hasil, mungkin satu-satunya cara untuk mengatasi anak selalu merengek adalah dengan mencari jalan keluar bersama.
Contohnya saja ketika anak merengek ingin memakan cokelat, mom bisa menjelaskan alasan mengapa ia tak boleh mengonsumsi cokelat. Bisa dengan berdongeng bagaimana gigi rusak jika sering makan cokelat.
Apabila si kecil menurutinya, berikan apresiasi kepadanya, bentuknya bisa apa saja yang dapat membuatnya senang dan memberi dampak positif untuknya.
Itulah pembahasan mengenai 5 cara mengatasi anak merengek yang bisa diterapkan. Semoga tips ini bisa berhasil diterapkan pada si kecil ya.